SISWA KELAS 7 SUKSES MEMANEN HASIL KEBUN P5 GAYA HIDUP BERKELANJUTAN

 

Salah satu program P5 yang akan dikerjakan oleh SMP Negeri 1 Kayan Selatan selama 1 tahun kedepan adalah Gaya Hidup Berkelanjutan. Bidang yang diketuai oleh Pak Kila Franciskus, S.Pd ini sukses memanen 3 jenis sayur yang ditanam mulai dari Juli 2025. Panen pertama yang dilakukan oleh kelas 7 adalah kangkung, bayam, dan sawi. Siswa kelas 7 yang berjumlah 15 orang dibagi dalam 3 kelompok, dimana kelompok tersebut terdiri kelompok sayur-sayuran yang ditanam yaitu kangkung, bayam, dan sawi. Pemilihan tempat menanam siswa terletak di sebelah rumah dinas guru SMP Negeri 1 Kayan Selatan yang memang memiliki tanah yang subur dan gembur. Sinar matahari pagi pun selalu menyinari kebun siswa dan tidak panas jika siang hari. Proses pemilihan tanah dilakukan di beberapa titik tempat dekat dengan wilayah sekolah yang sampai pada akhirnya pemilihan dilakukan dekat dengan rumah dinas yang berada dekat dengan danau. Hal ini agar memudahkan siswa dalam menyiram sayur-sayuran yang akan ditanam.

            Sistem yang digunakan siswa pada P5 semester ini adalah sistem harian. Siswa mengerjakan kebun pada hari kamis dan jum’at. Setelah pemilihan lahan, seluruh siswa kelas 7 mulai membersihkan kebun, dan membakar rumput2 agar bisa menghasilkan tanah bakar yang bagus untuk menanam sayur. Beberapa siswa juga mulai terlihat sudah menyemai sawi pada minggu pertama pelaksanaan P5. Hal ini agar pada saat lahan sudah siap tanam, kelompok sawi bisa menanam hasil semaian. Beberapa siswa yang tidak terbiasa berkebun terlihat sangat tertarik dalam mengerjakan lahan mereka. Mereka juga menuliskan laporan hal-hal apa saja yang mereka kerjakan di kebun P5.

            Satu bulan berlalu setelah pemilihan dan pembersihan lahan. Lahan yang dibuat siswa kini siap untuk ditanami. Kelompok kangkung dan bayam langsung menabur bibit di lahan kelompok masing-masing. Kelompok sawi juga tidak kalah dengan semaiannya yang berhasil dan menanam langsung di beberapa titik lahan yang diberi jarak agar sawi tumbuh dengan baik tanpa berdekatan. Setiap hari masing-masing siswa datang untuk menyiram tanaman bahkan di hari libur tetap ada siswa yang datang ke sekolah untuk menyiram sayur-sayuran.

            

        Tidak terasa 1 bulan sudah, kangkung, bayam, dan sawi yang ditanam siswa kelas 7 sudah siap panen. Uji coba lahan yang pertama cocok digunakan siswa untuk menanam sayur. Berikutnya lahan akan kembali digunakan untuk menanam dan memanen sayuran untuk dijual pameran P5 yang akan diselenggarakan sekolah pada bulan Juni 2026.

Tim P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.